Thursday, August 11, 2011

Nyayian Rohani No 20 - 27: TAHUN JEMAAT - Advent

20. Terpujilah Allah Israel
do=f

Ter-pu-ji Al-lah Is-ra-el, yang t'lah me-la-wat ki-ta
dan tu-rut ni-at-Nya ke-kal 'nger-ja-kan su-ka-ci-ta,
memba-wa pe-ne-bus-an-Nya dan a-kan tan-da ka-sih-Nya
bangunkan tanduk s'la-mat di-rumah Da-ud, ham0ba-Nya
yang da-ri a-wal du-ni-a ter-jan-ni di-nu-bu-at.

yaitu: kaum yang mengesah
mendapat kelepasan,
tak ada lagi musuhnya,
terangkat penindasan.
Kerja-Nya yang dimulai-Nya,
hendak menunjuk rahmat-Nya,
tentu diselesaikan.
Kepada Abraham telah
disumpahkan-Nya kaul-Nya
yang kini disampaikan.

Sehingga kita akhirnya,
seumurhidup kita,
berbakti bebas bagi-Nya
serta bersukacita,
sebagai kaum yang ditebus
adil dan suci dan kudus,
setia sampai tamat.
Dan ini jadi tandanya:
Nabi-Nya yang disuryh-Nya
kabarkan jalan s'lamat.

Begitu fajar merekah,
yaitu rahmat Tuhan menyatakan bahagia
di dalam keampunan.
Cahaya dari ataslah
melawat kita, kaum-Nya,
bersinar jauh di dunia,
b'ri bayang-bayang maut lenyap
dan langkah kita pun tetap
ke t'rang sejahtera-Nya.


21. Kunantika Betapa, Ya Tuha, Datang-Mu
do=c 2/2

Ku-nan-ti-kan be-ta-pa, ya Tu-han, datang-Mu?
De-ngan ku-bu-at a-pa se-di-a ha-ti-ku?
Tu-run-kanlah, ya Tu-han, te-rang-Mu yang be-nar,
su-ci-kan ke-rin-du-an, peng-ha-rap-an be-sar.

Jauh dari takhta sorga, jauh dari t'rang baka.
'Ngkau tanggung susah juga dengan manusia.
Engkau kena sengsara, hukuman dosaku;
Kaupulangkan saudara kepada Bapa-Mu.

Mengapa dari sorga dengan mulianya
'Ngkau hendak turun juga ke dalam dunia?
Pengasihan belaka b'ri hati-Mu sedih,
manusia celaka yang Engkau sayangi.

Tak takut lagi aku seorang musuh pun.
Di susah dan balaku 'ku dapat bertekun.
T'lah tibalah Pahlawan dengan kuasa-Nya,
t'rus kalah si pelawan, yang kuatnya lemah.

Kurasa dilemaskan, terikat jiwaku.
'Ngkau datang melepaskan, t'rus jiwaku sembuh.
Kurasa sudah mati, kata-Mu: "Bangkitlah!"
Kaub'ri kepada hati kekayaan baka.

'Ngkau datang k'lak kembali, ya Hakim Dunia.
Segala orang saleh Kaub'ri mahkotanya.
'Ku harus sabar lagi dan pada hari-Mu
terbitlah sinar pagi di atas kuburku.


22. Di Langit Seb'lah Timur
do=f 4/4

Di la-ngit seb'lah ti-mur t'rang si-ang me-re-kah,
dan da-tang-lah Peng-bi-bur se-i-si du-ni-a.

Dihalaukan-Nya malam
dan kegelapannya.
Teranglah seg'nap alam
di cah'yanya cerah.

Yang terpenjara lagi
dan duduk mengeluh
menyambut sinar pagi:
terbuka belenggun!

T'rang Kristus bercahaya
dan malam maut lenyap.
T'rang Kristus yang berjaya,
kuasa-Nya tetap.

Di langit seb'lah timur
t'rang siang merekah,
dan datanglah Penghibur
seisi dunia


23. Ya, Datanglah, Immanuel! Merindu Kaum-Mu Israel
do=g 2/2

Ya, datang-lah, Im-ma-nu-el! Me-rin-du kaum-Mu
Is-ra-el. K'lam ka-but 'nu-tu du-ni-a, yang
pu-tus-a-sa ru-pa-nya. Ber-su-ka-ci-ta,
Is-ra-el! Kan da-tanglah Im-ma-nu-el!

Dahulu t'lah Kauantarkan kaum Israel ke Kanaan.
Ya,turun dari sorga, Hu dan lawat pula umat-Mu.
Bersukacita, Israel! 'Kan datang Immanuel!

Ya Putera perjanjian, kerjakanlah perdamaian;
b'ri kasih-Mu t'rang benderang, dan seg'nap dunia terang.
Bersukacita, Israel! 'Kan datanglah Immanuel!

Ya datang, Tuhan Penebus, 'Ngkau Anak Bapa yang kuds,
sengsara naik ke puncaknya; Penolong kami, datanglah!
Bersukacita, Israel! 'Kan datanglah Immanuel!


Ke Atas

24. Allah 'Ngaruniakan
do=g 4/4

Al-lah 'nga-ru-nia-kan A-nak-Nya yang a-kan
mengeyangkan ki-ta dengan su-ka-ci-ta.
Nan-ti i-si du-nia A-nak i-ni pu-nya.

Hari ini juga segenap benua,
dengar pengajaran Raja Kebenaran.
Mari turut Dia, kawan yang setia.

Orang yang percaya nanti jadi kaya,
kar'na diberkati dengan damai hati.
Putra Sorga itu, s'lamat-Nya begitu.


25. T'rang Bintang Sian Gemerlap
do=f 4/4

T'rang bintang si-ang gemerlap, yang turut jan-ji yang te-tap,
ter-bit di se-b'lah ti-mur.
Ya, A-nak Da-ud, Ra-ja-ku, ca-ha-ya penga-sih-an-Mu
b'ri ha-ti-ku ter-hi-bur.
A-min, a-min. Ke-be-nar-an, ke-ge-mar-an,
ke-mu-rah-an, kaube-ri ber-ke-lim-pah-an.


26. T'rus dari Sorga Datang-Ku
do=d 4/4

T'rus da-ri sor-ga da-tang-Ku.
Ku-ka-barkan ke-pa-da-mu
se-la-mat dan ke-su-ka-an yang
untuk kaum se-ka-li-an!

Seorang Putra lahirlah,
seorang p'rawan bunda-Nya.
Meski kecil, lemah-lembut,
bagi-Nya kita bertelut.

Yaitu Kristus, Penebus,
Yang Tuhan kita yang kudus,
yang melepaskan dunia
serta menghapus dosanya.

Selamat yang dijanji Hu
dibawa-Nya kepadamu,
supaya kamu masuklah
ke rumah Bapa yang baka.

Dan ini tanda bagimu:
'kan kamu dapat Tuhanku
sebagai anak yang rendah
berbaring di palungan-Nya.

Kuasa dan mulia-Nya
semua ditanggalkan-Nya:
kain lampin saja pakaian
Mukhalis kaum sekalian

Hai, turut angkat suaramu:
Kemuliaan bagi Hu
yang mahatinggi tempat-Nya.
Di bumi pun sejahtera!


27. 'Ku Memegahkan Hu, Juruselamatku
do=c

'Ku me-me-gah-kan Hu, Ju-ru-se-la-mat-ku.
Roh-ku ber-su-ka-ri-a.
Ham-ba-Nya yang ren-dah
te-lah di-ti-lik-Nya. Ku-mu-li-a-kan Di-a.

Kaum bumi s'kalian 'kan membicarakan
bahagiaku ini.
Hu b'ri anugerah; mujizat rahmat-Nya
ternyatalah di sini.

Kuduslah nama-Nya! Sentosa umat-Nya
tetap terpelihara.
Set'ru yang bermegah, yang sombong hatinya,
dib'ri-Nya mengembara.

Yang hatinya rendah 'kan ditinggikan-Nya,
dan raja direndahkan.
dib'ri-Nya orang yang kelaparan kenya,
yang kaya dihampakan.

Menurut rahmat-Nya dib'ri-Nya umat-Nya
harapan yang tak goyang.
Benarlah dan teguh segala sabda Hu
kepada nenek moyang.

No comments: